Bupati Minta Personil Polri di Lanny Jaya Ditambah

	Kamis, 29 November 2012 , 05:36:00 Bupati Minta Personil Polri di Lanny Jaya Ditambah JAYAPURA – Terkait dengan adanya insiden penyerangan terhadap Mapolsek Pirime, Kabupaten Lanny Jaya, yang mengakibatkan tewasnya 3 personel polisi termasuk Kapolsek Pirime, Ipda Rofli Takubesi bersama 2 personelnya, Briptu Daniel Makuker dan Brigpol Jefri Rumkorem, Selasa (27/11) lalu, membuat Bupati Lanny Jaya, Befa Jigibalom, SE, MSi menyayangkan kejadian tersebut. "Kami pemerintah daerah dan seluruh masyarakat menyesalkan peristiwa yang terjadi di Distrik Pirime yakni penyerangan Polsek Pirime yang mengakibatkan 3 polisi meninggal termasuk Kapolsek," kata Befa kepada wartawan di Gedung Negara, Rabu (28/11) kemarin. Menurutnya, Kapolsek Pirime, Ipda Rofli Takubesi sebenarnya sejak masih muda sudah bertugas di daerah tersebut dan sudah dikenal masyarakat di daerah Pirime, Tiom, Makki dan Lanny Jaya, namun peristiwa tersebut diluar dugaan sehingga atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Lanny Jaya, ia menyampaikan turut berbela sungkawa atas meninggalnya 3 putra terbaik Polri tersebut. Yang jelas, lanjut Bupati Befa Jigibalom, Pemkab Lanny Jaya akan membantu untuk pemakaman ketiga korban dan Pemkab bersama DPRD Lanny Jaya juga siap untuk membantu jika ketiganya memiliki ahli waris atau anak akan memberikan bantuan sekali sebagai budaya masyarakat Pegunungan sampai pendidikan tinggi. "Peristiwa ini, merupakan peristiwa pertama di Lanny Jaya akibat korban dari kelompok yang ingin memecah belah dan mengacaukan perdamaian di Lanny Jaya, sehingga kami merasa itu harus kami lakukan sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada setiap aparatur di daerah ini," tegasnya. Bupati Befa mengakui bahwa personel polisi yang ditempatkan di Polsek-Polsek yang ada di Kabupaten Lanny Jaya dirasakan masih kurang, sehingga terjadi kejadian tersebut. Untuk itu, Befa berharap kepada pimpinan Polda Papua untuk menambah personel Polri yang bertugas di wilayahnya tersebut. "Pada prinsipnya, kami tidak keberatan di setiap polsek yang ada di daerah kami ada penambahan personel, minimal 1 polsek 15 - 20 personel," jelasnya. Apalagi, penambahan personel Polri tersebut bukan hanya untuk menjaga keamanan dari pihak luar, tetapi juga mengantisipasi jika terjadi konflik antar warga dimana beberapa peristiwa konflik di daerah pegunungan banyak memakan korban jiwa, sehingga dibutuhkan personel Polri yang banyak. Befa mengungkapkan bahwa pasca terjadinya penyerangan Mapolsek Pirime, kondisi terakhir di daerah tersebut dalam keadaan aman. Ia mengapresiasi kepada Kapolres Jayawijaya dalam menangani kasus penyerangan Mapolsek Pirime tersebut, sehingga tidak ada ekses yang timbul dan tidak diinginkan oleh masyarakat. "Kami juga menyayangkan hal itu, masyarakat jika mendapatkan informasi tersebut agar disampaikan kepada pihak terkait, sehingga kejadian itu bisa dihindari," imbuhnya. Pemkab Lanny Jaya juga membantu pembangunan polsek permanen di beberapa distrik, termasuk adanya pembangunan polsek yang dilakukan oleh Polda Papua sendiri. (bat)