Senin, 10 November 2014

Emus Gwijangge: Masyarakat Dapil VI Butuh Sentuhan Pembangunan

Penulis : on November 10, 2014 at 19:19:42 WP
CUNDING LEVI
Anggota DPR Papua dari Dapil VI, Emus M Gwijangge - Jubi/Arjuna
Anggota DPR Papua dari Dapil VI, Emus M Gwijangge – Jubi/Arjuna
Jayapura, Jubi – Anggota DPR Papua dari Daerah Pemilihan (Dapil) VI yakni Kabupaten Nduga, Jayawijaya, Mamberamo Tengah dan Lanny Jaya, Emus M Gwijangge menyatakan, masyarakat di wilayah itu kini butuh sentuhan pembangunan infrastuktur.
Kata Emus, selama ia duduk di parlemen Papua lima tahun ke depan, ia akan berusaha semaksimal mungkin memperjuangkan aspirasi masyarakat dari Dapilnya. Terutama mengenai pembangunan jalan dan jembatan.
“Kedepan, saya akan berusaha memperjuangkan aspirasi masyarakat dari dapil saya. Harapan saya, teman-teman anggota DPR Papua dari Dapil VI bersatu untuk memperjuangkan keluhan masyarakat terutama mengenai pembangunan infrastruktur. Saya tidak mau terlalu banyak janji, saya lebih baik bekerja membuktikan itu,” kata Emus Gwijangge, Senin (10/11).
Dikatakan, selama ini masyarakat di Dapil VI mengeluhkan infrastrutur jalan dan jembatan. Terutama pembangunan jembatan Boma di Wamena, Jawijaya yang hingga kini pengerjaannya belum juga rampung. Padahal lanjutnya, pembangunan jembatan itu sudah lima kali dianggarkan dalam APBD Provinsi Papua.
“Masyarakat juga mengeluhkan jalan dari Abema, Kabupaten Nduga menuju ke Mamberamo Tengah. Sampai kini belum selesai pembangunananya. Itu yang akan saya utamakan. Selama ini begitu banyak aspirasi masyarakat yang masuk ke DPR Papua. Namun hanya sedikit yang diakomodir.  Termasuk 14 kursi. Kami akan perjuangkan itu agar itu bisa terwujud,” ucapnya.
Meski nantinya Emus Gwijangge tak berada di komisi yang membidangi infrastruktur, namun bukan berarti ia tak akan memperjuangkan aspirasi masyarakat yang sudah mempercayakannya duduk di DPR Papua. Ia tak mau menyi-nyiakan kepercayaan masyarakat kepadanya.
“Saya sendiri putra asli Nduga. Saya tahu betul seperti apa kondisi di Nduga. Pembangunan infrastruktur di sana belum jelas. Makanya, saya akan berusaha mendorong kerja sama dengan Pemprov Papua terutama dalam pembangunan jalan, bandara dan lainnya agar bisa maksimal,” katanya.
Sebelumnya, Gubernur Papua Lukas Enembe usai pelantikan anggota terpilih DPR Papua dua pekan lalu mengatakan, ia mengharapkan, anggota dewan periode sebelumnya bisa menjadi contoh bagi anggota DPR Papua yang baru dilantik untuk membangun Papua.
“Harapan saya untuk anggota DPR Papua yang baru agar mengikuti tata cara, etik, yang dibangun oleh anggota DPR Papua sebelumnya. Jadi anggota DPR Papua beda dengan di kabupaten. Provinsi selalu menata pemerintahan lebih baik. Jadi harus menyesuaikan tradisi,” katanya. (Arjuna Pademme)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar